Bantu Pedagang Mikro, Perusda Natuna Siapkan Lapak

NATUNA, KLIKINFOKOTA.CO.ID – Keberadaan lahan milik Perusda Natuna yang sejak 2014 menjadi lahan tidur, dalam waktu dekat akan dimanfaatkan kembali. Hal ini disampaikan oleh Plt. Dirut Perusda Natuna, Jabaruddin Yahya saat diwawancarai awak media ini di kantornya, Rabu (20/1). Dikatakan bahwa lokasi lahan sebesar lebih kurang 1 hektar tersebut berada di Batu Kapal, di samping kantor Perusda.

“Untuk memanfaatkan dan menjadi sumber pendapatan Perusda, kami akan membuat petak-petak untuk disewakan kepada pedagang yang belum memiliki tempat usaha untuk berjualan seperti warung kopi, warung ikan salai dan lain-lain. Sedangkan sewanya sangat terjangkau oleh masyarakat khususnya pedagang mikro,” kata Jabaruddin.

Lapak Perusda Natuna

Tidak hanya itu, Perusda juga memberikan keringanan kepada pedagang yang menyewa lapak, setelah mereka membangun barulah mereka membayar kepada Perusda. Sedangkan untuk air dan listrik akan dibicarakan kembali antara Perusda dan pedagang.

“Dengan ukuran 10×6 meter mereka membayar perbulannya dengan harga tiga ratus ribu rupiah. Namun kami hanya menyediakan lapak sedangkan untuk bangunannya kami serahkan kepada yang bersangkutan dengan catatan bangunannya tidak permanen,” demikian kata Jabaruddin.

Ditanya oleh awak Media ini tentang lapak tersebut pernah disewakan oleh Perusda kepada pengusaha warung remang remang atau usaha hiburan malam Plt Dirut Perusda Natuna mengatakan, “Untuk sekarang kita tidak memberikan lapak untuk usaha hiburan yang menjual minuman keras atau sejenisnya, tetapi kita menyediakan lapak untuk usaha tradisional seperti menyediakan kuliner tradisional Natuna, minuman, kopi, kue-kue atau roti dan minuman tradisional atau minuman ringan dan sejenisnya.”

Disinggung tentang rencana pengembangan usaha jangka panjang oleh awak media ini Plt Dirut Perusda Natuna mengatakan, “Jabatan Plt hanya tiga bulan, untuk program jangka panjang kita serahkan kepada Bupati yang baru akan dilantik nantinya. Umpamanya kalau SK saya masih diperpanjang maka kita akan berkoordinasi dengan pihak Pemda untuk menyusun program kerja jangka panjang,” kata beliau penuh semangat.

Selanjutnya dikatakan oleh Plt Dirut Perusda Natuna, “Kalau-lah saya masih di Perusda nantinya, maka kita akan berupaya semaksimal mungkin agar Perusda lebih berkembang untuk masa yang akan datang.”

Ditanya oleh awak media ini tentang pasar modern yang baru selesai dibangun Plt Dirut Perusda Natuna mengatakan, “Untuk pengelolaan pasar modern kita tidak bisa berkomentar kecuali ada perpanjangan SK Dirut Perusda oleh Bupati yang akan dilantik nantinya, maka kita akan berkoordinasi untuk membahas pengelolaan pasar yang baru oleh Perusda karena Perusda sekarang mati suri, hidup segan mati tak mau,” kata beliau sambil tersenyum.

Pasar Rakyat Natuna baru selesai dibangun

Pada kesempatan yang lain awak media ini menemui salah satu pedagang kecil dan berbincang-bincang. Ia menyebut pihaknya sangat berterimakasih kepada Perusda yang telah membuka peluang dengan membuka lapak untuk warung bagi mereka berjualan di masa pandemi Covid-19 yang sangat memukul perekonomian keluarga mereka. Dengan dibukanya lokasi berjualan oleh Perusda sangat membuka peluang bagi pedagang kecil yang tidak memiliki tempat usaha, tempatnya luas dan sangat cocok.

Selanjutnya dikatakan oleh salah satu pedagang yang telah mendaftarkan kepada pihak Perusda sebagai salah satu pemanfaat lokasi yang disiapkan oleh Perusahaan Daerah tersebut bahwa lokasinya lumayan bagus, tinggal membangun dengan tata kelola ruang yang rapi. Menurut mereka, walaupun membangun sendiri mereka sanggup daripada menyewa ruko dengan tarif satu juta sampai tiga jutaan perbulannya. Bagi para pedagang kecil tersebut, mereka sangat tidak mampu. Untuk itu mereka sangat berterimakasih kepada Perusda Natuna. (fin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: