
KLIKINFOKOTA.CO.ID – Dalam dunia short selling di pasar modal, ada dua skema utama yang ditawarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), yaitu Reguler Short Selling dan Intraday Short Selling (IDSS). Meski keduanya memiliki tujuan serupa, yaitu mengambil keuntungan dari penurunan harga saham, cara kerjanya berbeda.
1. Reguler Short Selling
Pada skema ini, investor menjual saham yang belum dimiliki dan baru menyelesaikan posisi jualnya di hari-hari berikutnya. Artinya, investor harus terlebih dahulu meminjam saham, lalu menjualnya. Jika harga saham turun, investor membeli kembali saham tersebut di harga lebih rendah untuk mengembalikannya kepada pihak peminjam.
Skema ini lebih fleksibel dari segi waktu, tapi membutuhkan fasilitas margin dan persetujuan untuk meminjam saham dari sekuritas atau pihak ketiga. Risiko lebih tinggi karena posisi bisa terbuka lebih lama, sehingga pergerakan harga tidak terduga bisa berdampak besar.
2. Intraday Short Selling (IDSS)
Berbeda dari versi reguler, IDSS mewajibkan investor untuk menyelesaikan transaksi pada hari yang sama. Investor menjual saham di pagi hari dan harus membelinya kembali sebelum bursa tutup.
Kelebihan IDSS:
- Tidak perlu meminjam saham
- Lebih aman karena risiko ditutup di hari yang sama
- Cocok untuk strategi cepat saat pasar volatil
Namun, strategi ini menuntut kecepatan dan ketepatan. Investor harus jeli membaca pergerakan pasar harian dan mengambil keputusan dalam waktu singkat.
Mana yang cocok untuk kamu?
Jika kamu tipe investor aktif harian dan mampu memantau pasar secara real time, IDSS bisa jadi pilihan menarik.
Jika kamu lebih fleksibel dan punya pemahaman kuat soal pergerakan jangka menengah, Reguler Short Selling memberi ruang strategi lebih luas — tapi dengan risiko yang lebih tinggi pula.
Perlu diingat, tidak semua saham bisa ditransaksikan secara short selling. Hanya saham yang masuk dalam Daftar Efek Short Selling (DESS) dan memenuhi kriteria tertentu. Pastikan kamu juga telah memahami sepenuhnya cara kerja, regulasi, dan risikonya sebelum mencoba strategi ini. (Aysha)




